Welcome

13 Mei 2012

Kesehatan Mental

Berbicara masalah kesehatan mental saya jadi teringat sama dosen saya, beliau berkata orang-orang yang sering galau itu adalah orang-orang yang mentalnya tidak sehat.
kenapa dosen saya mengatakan hal itu karena menurutnya mental yang sehat itu adalah dimana seseorang yang merasa dirinya nyaman dan bisa membuat lingkungannya juga merasa nyaman.
banyak fenomena-fenomena di luar yang update status galau (bahkan saya sendiri,,he he he) baik di facebook ataupun twitter, dan bahkan juga di kehidupan kita sebagai contoh seseorang yang lagi putus cinta sampai-sampai tidak makan sesuap nasipun selama berhari-hari, yang lebih parah lagi sampai merasa dirinya tidak punya harapan lagi untuk menjalani hidup.
secara tidak langsung respon yang ditimbulkannya terlalu berlebihan sehingga tidak mampu beradaptasi dengan dirinya sendiri dan juga tidak bisa beradaptasi dengan perubahan yang terjadi pada lingkungannya. karena apabila kita bisa merespon hal yang menyenangkan dengan sangat berlebihan, kenapa juga kita tidak bisa merespon hal yang sifatnya galau dengan begitu pula. apabila kita mampu berasaptasi dengan diri sendiri dan perubahan lingkungan maka kita akan merespon kedua-duanya dengan baik pula. oleh sebab itu kesehatan mental diartikan dengan dimana individu mampu beradaptasi dengan dirinya sendiri.
nah,,dekarang permasalahannya, apakah mental kita sehat?
pertanyaan itulah yang menjadi tanya dalam diri saya.

30 April 2012

Belajar Psikologi Yuk


Bermula dari sebuah iseng-iseng masuk jurusan psikologi hingga benar-benar menyukai. Ternyata belajar psikologi itu sangat mengasikkan, apalagi sekarang mulai diperkenalkan yang namanya alat tes psikologi. Meski alat tes yang ada di kampusku masih belum memadai dan itupun ada yang hilang, tapi sedikitpun tidak mengurangi rasa ingin tahu saya lebih dalam tentang alat tes psikologi dan bagaimana cara menggunakannya. Alat tes psikologi yang sudah saya pelajari yaitu tes BINET, WISC dan WAIS. 

Untuk yang pertama kalinnya  saya membahas ranah psikologi,,jadi di maklumin saja.
Oke...tes pertama yang akan saya bahas yaitu Tes BINET. 

TES BINET
STANDFORD BINET  atau sering dikenal dengan tes Binet. Tes Binet ini adalah salah satu alat tes yang dikembangkan oleh STANDFORD BINET , dimana alat tes ini digunakan untuk mengukur intelegensi anak anak yang memiliki kebutuhan khusus (ABK) dengan berbagai level usia, yaitu mulai usia II samapai usia dewasa superior. Diantaranya usia II sampai V tesnya meningkat dengan nterval setengah tahunan  sehingga terdapat tes untuk usia II, usia II-6, Usia III, Usia III-6 dan seterusnya. Diantara usia V sampai dengan XIV level usia  meningkat dengan interval 1 tahuanan. Level-level  selanjutnya dinmaksudkan  sebagai level dewasa rata-rata dan level dewasa superior I, II, III. Setiap level usia dalam skala ini berisi 6 tes, kecuali untuk level dewasa rata-rata yang berisi 8 tes.

16 Desember 2011

Mengakhiri Rasa

Dimana dirimu sekarang, dirimu pergi meninggalkanku
apakah dirimu baik-baik saja, berada ditempat yang tidak disisik.
sepanjang waktu aku habiskan menunggg, dengan harapan dirimu akan kembali.

Aku akan membiarkan kamu pergi sekarang
aku akan membiarkanmu sekarang.
sekarang, aku akan membiarkan dirimu pergi
aku pasti akan mengakhirinya.

cintaku yang aku pegang erat-erat secara perlahan-lahan menghilang
aku yang merindukan dirimu seperti orang gila yang sudah sembuh.
semua hal yang aku akhiri berharap mngkin kan datang kembali.

cintaku berakhir disini, tapi kerinduan ini tidak akan pernah berakhir
terebak ditenggorokanku dan aku tidak bisa mengatakannya.
mereka menjatuhkan kata-kata yang menyayat hati lebih kejam dari perpisahan.

semua kenangan indah dirimu, sekarang mulai perlahan-lahan mennggalkanku
seperti air mata jatuh, cintaku perlahan-lahan menghilag.



aku yang merindukanmu seperti orang gila yang telah sembuh
semua hal yang sedah aku akhiri berharap cintaku aka kembali padamu
aku harus mengahpus semuanya sekarang untuk sebenarnya
menghapus itu sekarang untuk kebaikan bersama.

29 Oktober 2011

Andai Kau Tahu

Andai kau tahu angin malam menyayatku perlahan-lahan hingga membuat diriku tak kenal efusi keluh resah tak dibuatnya mendengar yang ada hanyalah untaian rerumputan petang menyapaku. kau yang disana mendengarkah apa yang seharusnya kau dengar? atau sedang tulikah dirimu? andai kau tahu.. malam ini menyapa tubuhku,,,, ahhh,,,,,malam ini begitu sulit aku lewati mungkin lewat bahasa angin kau akan mendengar keluhkanku.